600 Mahasiswa Fakultas Ekonomi USM Ikuti LKMM
SEMARANG – Sebanyak 600 mahasiswa mengikuti Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa (LKMM) Fakultas Ekonomi USM yang dilakukan secara daring via zoom dan luring di Auditorium Ir Widjatmono USM Jl Soekarno-Hatta pada 28-29 Oktober 2022.
Tema yang diusung dalam kegiatan ini adalah ”Bersinergi Mengembangkan Potensi Mahasiswa dalam Membentuk Generasi yang Kompetitif dan Inovatif”. Kegiatan tersebut dihadiri Dekan Fakultas Ekonomi USM, Yohannes Suhardjo, S.E, M.S.I, Ak, CA, beserta jajarannya.
Kegiatan menghadirkan enam narasumber yakni Dr. M.M Shinta Pratiwi, S.Psi, M.A., Psikolog, Febrian Wahyu Cristianto, S.Kom., M.Cs, Ahmad Faiz, S.E, Dr Erwin Erlangga S.Pd, M.Pd, Ahmad Isy’abul Izzi, S.Kom, dan Mukharom, S.HI, M.H.
Ketua Panitia, Dela Anggun Mayasari menjelaskan, tujuan kegiatan tersebut untuk meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri mahasiswa dan membangun attitude yang berintelektual.
”Dengan adanya kegiatan LKMM, motivasi serta kepercayaan diri mahasiswa dapat meningkat dan attitude intelektual dapat terbentuk,” ujar Dela.
Dia mengatakan, kegiatan yang diikuti 600 peserta tersebut melebihi target hingga dua kali lipat. Hal ini karena peserta bukan hanya mahasiswa baru fakultas ekonomi USM tetapi mahasiswa lama yang belum mengikuti kegiatan ini ditahun sebelumnya.
”Di Fakultas Ekonomi, kegiatan LKMM merupakan kegiatan wajib yang harus diikuti mahasiswa. Peserta tidak hanya mahasiswa baru namun juga mahasiswa angkatan 2019, 2020, dan 2021 jurusan S1 Manajemen, D3 Manajemen, dan S1 Akuntansi kelas regular, sore, dan karyawan,” ungkapnya.
Dela menjelaskan, alasan sistem pelaksanaan secara daring dilakukan karena bentroknya jadwal pemakaian Auditorium pada tanggal 28 Oktober 2022.
”Konsep awal pelaksanaan dilakukan secara luring selama dua hari berturut-turut, namun karena Auditorium digunakaan untuk acara lain pada tanggal 28 Oktober sehingga kita lakukan perubahan konsep,” jelasnya.
Dia berharap, setelah kegiatan, mahasiswa dapat memiliki pemahaman tentang dunia perkuliahan yang berbeda dengan dunia sekolah sebelumnya.
”Dengan adanya kegiatan ini mahasiswa memperoleh pandangan baru dalam dunia perkuliahan yang berbeda dengan jenjang sekolah sebelumnya. Selain itu juga ilmu yang diberikan dapat menjadi bekal selama menjadi mahasiswa,” ungkapnya.
Farina, peserta LKMM mengaku senang mengikuti kegiatan hingga akhir. Menurutnya, narasumber yang dihadirkan juga menyenangkan. Selain itu kegiatan juga diisi oleh games seru yang dapat menghilangkan kebosanan.
”Kegiatan ini memberikan banyak ilmu baru yang dibawakan oleh ahli di bidang masing-masing. Meskipun hari pertama dilakukan secara daring tetapi tidak mengurangi semangat peserta karena narasumber yang menyenangkan. Di hari kedua terdapat games yang seru sehingga tidak membosankan,” tuturnya.