Wisudawan FTIK Harus Mampu Berkompetisi di Era Revolusi Industri 4.0
SEMARANG- Kompetensi keilmuwan yang telah dimiliki oleh para wisudawan Fakultas Teknologi Informasi dan Komunikasi (FTIK) Universitas Semarang (USM) menjadi sangat penting dalam menghadapi era revolusi industry 4.0. Terutama bagi mahasiswa FTIK yang berbekal dengan ilmu teknologi menjadi suatu modal ketika terjun di dunia kerja kelak.
Hal ini yang disampaikan oleh Rektor USM, Andy Kridasusila SE MM pada Purna Studi Winiwisuda XXVI FTIK di Auditorium Ir Widjatmoko (21/3).
“Sebagai lulusan FTIK, harus inovatif, kreatif dan inisiatif untuk mengembangkan keilmuwan-keilmuwan yang telah diperoleh. Dan jika kita berbicara tentang teknologi informasi itu ada software, ada hardware dan anda-anda semua adalah brainware, anda pelaku yang nanti akan bisa mendukung aktivitas apapun di era revolusi industry” tegas Andy.
Sejumlah 266 wisudawan FTIK yang terdiri dari tiga program studi, 59 (Ilmu komunikasi), 51 (Sistem Informasi), dan 156 (Teknik Informatika) dilepas oleh Dekan FTIK, Susanto SKom MKom.
Adapun wisudawan terbaik diperoleh dari program studi Teknik Informatika, Misnawati Nur Hudha, putra dari Bapak Kamsir dengan perolehan IPK 3,97.
Dalam sambutannya Dekan FTIK menyampaikan akan pentingnya menyeimbangkan antara karakter moral dan karakter kinerja. Karena seimbang dalam dua moral tersebut wisudawan akan siap terjun di masyarakat, baik dalam dunia kerja maupun mengabdi kepada bangsa.