Progdi Sistem Informasi USM Gelar Workshop Mining Process Training
SEMARANG- Perkembangan teknologi yang pesat mempengaruhi seluruh aspek dalam kehidupan. Seiring dengan pertumbuhan teknologi informasi, membuka peluang terhadap petumbuhan data yang terakumulasi dalam jumlah besar.
Hal inilah yang mendorong Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas Semaran (USM) menggelar Workshop Mining Process Training dengan menghadirkan Dr. Johan J.C. Tambotoh, S.E., M.T.I (Pusat Studi Tata Kelola dan Manajemen Teknologi Informasi UKSW) di Laboratorium Komputer pada Sabtu, 28 Oktober 2023.
Menurut Ketua prodi Sistem Informasi USM Nurtriana Hidayati, M.Kom bahwa belum tentu semua data yang ada memiliki nilai dan tervalidasi kebenarannya, untuk dapat memfasilitasi seluruh data tersbut, dibutuhkan sebuah wadah untuk memproses, menampung, dan menyimpan seluruh data tersebut.
“Data mining dapat menjadi salah satu cara untuk memfasilitasi hal tersebut. Data mining adalah ekstraksi atau pemahaman pattern yang menarik pada data, atau dapat juga diartikan sebagai serangkaian proses untuk menggali nilai tambah dari suatu kumpulan data berupa pengetahuan yang selama ini tidak diketahui secara manual,” ungkap Nurtriana Hidayati.
Sementara Dr. Johan J.C. Tambotoh dalam paparannya menyampaikan bahwa Process Mining (PM) adalah sekumpulan teknik untuk menganalisis kinerja (performance) dan kesesuaian (conformance) proses-proses bisnis berdasarkan catatan kejadian (event log) yang dihasilkan selama pengeksekusiannya
Lebih lanjut ia menambahkan tentang Process enhancement yang bertujuan untuk memperluas atau meningkatkan model yang telah ditentukan dengan menambahkan informasi yang diekstraksi dari log untuk mengukur kinerja, misalnya dengan menambahkan informasi tentang kemacetan (bottleneck) dan waktu proses (berapa lama proses).
Tujuan dilakukannya data mining adalah menemukan hubungan atau pola yang mungkin memberikan indikasi yang bermanfaat. Dengan melakukan data mining, mendapatkan banyak manfaat.
Beberapa manfaat dari data mining adalah 1. Memudahkan pengambilan keputusan. Perusahaan dapat terus menganalisa dan mengotomatisasi keputusan rutin tanpa adanya penundaan karena penilaian manusia. 2. Membuat prediksi akurat untuk perencanaan. Data mining membantu tahapan perencanaan dan memberikan informasi tepat untuk membuat prediksi berdasarkan tren masa lalu dan kondisi saat ini. 3. Pengurangan biaya. Data mining memungkinkan perusahaan menggunakan alokasi dana lebih efisien karena otomatisasi pengambilan keputusan dapat mengurangi biaya. 4. Mendapat wawasan tentang pelanggan. Perusahaan dapat mengetahui karakteristik antara pelanggan sehingga dapat merancang strategi yang dapat meningkatkan pengalaman pelanggan dengan tepat.