Pengabdian

Sekolah di Grobogan Rasakan Manfaat Program Kampus Mengajar

GROBOGAN- Kampus Mengajar merupakan salah satu bentuk pelaksanaan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) berupa asistensi mengajar untuk memberdayakan mahasiswa dalam membantu proses pembelajaran di sekolah SD/SMP berbagai desa/kota di Indonesia. Hingga saat ini, Program Kampus Mengajar sudah mencetak angkatan ke 4. Hal ini menunjukkan bahwa program ini mempunyai dampak dan manfaat yang sangat signifikan, baik bagi mahasiwa, siswa, guru, maupun sekolah.

Salah satu sekolah yang menjadi sasaran program Kampus Mengajar Angkatan 4 ini adalah SD Negeri 1 Jetaksari, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah.

Tiga mahasiswa dari berbagai Universitas dan jurusan ditugaskan di sekolah ini, diantaranya Nadhia Pristy (Universitas Muhammadiyah Surakarta, jurusan PGSD), Nofita Nurul Hidayah (Universitas Negeri Semarang: jurusan PBSI), dan Dewi Susanti (Universitas Semarang: jurusan Manajemen). Tiga mahasiwa ini dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan, yaitu Charis Maulana, S.Pd., M.Pd. dari Universitas Semarang.

“Adanya mahasiwa program Kampus Mengajar ini sangat membantu pembelajaran di SD Negeri 1 Jetaksari. Kebetulan sekolah tersebut kekurangan pengajar. Dengan adanya mahasiwa ini mampu membantu sekolah dalam mengajar siswa di SDN 1 Jetaksari. Selain itu, program kampus mengajar juga bermanfaat bagi siswa, salah satunya dalam hal penguatan literasi dan numerasi” Ungkap kepala sekolah SD Negeri 1 Jetaksari saat memberikan sambutan dalam acara penarikan.

Selain itu, juga diungkapkan oleh salah satu siswa kelas VI SD Negeri 1 Jetaksari. “Kehadiran kakak-kakak Kampus Mengajar membuat kegiatan pembelajaran menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Saya dan teman-teman juga mendapatkan banyak hal baru”, ungkap Desvita.

Salah satu mahasiwa program Kampus Mengajar Angkatan 4 di SD Negeri 1 Jetaksari, Nadhia Pristy, mengungkapkan bahwa selama mengikuti program Kampus Mengajar Angkatan 4 ini, ia mampu mengembangkan soft skill, terutama dalam hal mengajar. Hal tersebut sesuai dengan bidangnya. Ia juga mendapat pelajaran dan pengalaman banyak selama mengikuti program ini.

Sementara Charis Maulana selaku DPL sangat mengapresiasi para mahasiswa yang berhasil melaksanakan program ini dari awal sampai akhir tanpa suatu kendala apapun.

“Saya selaku DPL memberikan apresiasi yang tinggi pada para mahasiswa Program Kampus Mengajar Angkatan 4 yang telah membantu meningkatkan literasi dan numerasi serta berkolaborasi dengan guru untuk meningkatkan pembelajaran,” ungkap Charis.

To Top