Wisuda 1.757 Lulusan, Rektor : Junjung Tinggi Almamater
SEMARANG- Sebanyak 1.757 mahasiswa diwisuda di Auditorium Ir Widjatmoko Universitas Semarang (USM). Pada Selasa s.d Kamis (26-28/3/2019).
Wakil Rektor 1 USM, Prof Dr Hardhani Widhiastuti, mengatakan 1.757 wisudawan terdiri dari 1.642 wisudawan program S1 , 61 wisudawan dari program D3 dan 54 wisudawan program S2 .
Secara lebih rinci, lulusan itu terdiri dari 105 lulusan S1 Ilmu Hukum, 61 dari D3 Manajemen Perusahaan, 403 dari S1 Manajemen, 436 S1 Akuntansi, 198 S1 Teknik Sipil.
Lalu 58 lulusan dari S1 Teknik Elektro, 59 S1 Teknologi Hasil Pertanian, 116 S1 Psikologi, 52 S1 Sistem Informasi, 156 S1 Teknik Informatika.
Kemudian 59 lulusan dari S1 Ilmu Komunikasi, 34 lulusan Magister Manajemen dan 20 Magister Ilmu Hukum.
“Kami selalu ingin bekal yang telah didapatkan di kampus ini bisa berguna bagi sekitar. Tak hanya pintar tetapi juga berbudi pekerti luhur,” ujarnya.
Para wisudawan USM diimbau untuk mengamalkan ilmu yang telah didapatkan dari kampus, kepada masyarakat sekitar tempatnya mengabdi.
“Kami ingin mereka bisa berpartisipasi aktif di dalam kegiatan bermasyarakat. Dan juga bersosialisasi secara positif,” papar Rektor USM Andy Kridasusila di sela wisuda.
Menurut Andy, bersinergi dengan sesama di masa depan merupakan hal yang harus dilakukan alumni USM Semarang. Hal tersebut juga sejalan dengan visi-misi universitas tersebut.
“Menjaga persaudaraan dengan siapapun itu penting. Karena bagaimanapun, mau beda agama, beda suku, ras, kita bersaudara dalam kemanusiaan,” urainya.
Andy juga mengimbau alumni untuk selalu menjunjung tinggi almamater USM.
“Kami sudah membekali dengan kemampuan kompetensi. Tinggal bagaimana lulusan mengaplikasikan itu di berkehidupan masyarakat,” ungkap dia.
Menurutnya USM saat ini juga terus melakukan sejumlah kerjasama dengan sejumlah universitas dunia. Melalui kerjasama yang baik dan menguntungkan bagi kedua pihak, USM dinilainya ingin terus menggaungkan namanya agar semakin dikenal dunia.
“Aktivitas USM di dunia internasional, saat ini membuat 15 negara dunia mengetahui tentang USM,” papar Rektor USM.
